FAC News

Penjualan Alat Berat Hexindo Mayoritas Dari Sektor Agro
IQPlus, (15/9) - PT Hexindo Adiperkasa Tbk (HEXA) menyampaikan bahwa penjualan alat berat sampai dengan bulan Juli 20 mencapai 243 unit. Adapun sektor Agro masih menjadi penopang utama pencapaian penjualan alat berat Perseroan pada periode tersebut.
Dalam keterangan Selasa (15/9), Manajemen HEXA merincikan bahwa kontribusi dari sektor Agro mencapai 61 unit atau sekitar 32% dari total penjualan alat berat Perseroan. Sementara untuk Forestry menyumbang 59 unit (31%), kemudian Construction 41unit (22%), Mining 24 unit (13%), lain-lain 6 unit (3%), Wheel Loader 3 unit, Mini Excavator 49 unit & ADT Bell belum memberikan kontribusi.
"Hexindo mempertahankan posisinya sebagai tiga besar pemimpin pangsa pasar dengan 17.1% per Jul 2020."tegas Manajemen HEXA dalam materi publik eksposnya.
Sampai dengan Bulan Juli 2020, penjualan HEXA menurun kurang lebih 64% menjadi USD 59,27 juta dari USD 130,05 juta di periode yang sama sebelumnya. Penurunan ini terutama dipicu oleh penurunan hasil kinerja penjualan yang sangat dipengaruhi oleh pandemic COVID-19 yang sedang terjadi saat ini, yang mana juga bersamaan dengan datangnya Bulan Suci Ramadhan dan liburan Hari Raya Idul Fitri.
Kedepan langkah atau stretagi yang akan ditempuh perusahaan salah satunya yakni menawarkan Solusi Andal melalui Dukungan Purna Jual. "Maksutnya, perluasan lebih lanjut dari layanan SukuCadang & Penjualan dengan memperkenalkan CE -remanufacturing & program mining refurbishment. Pengembangan sistem baru untuk pertumbuhan berkelanjutan - melalui Consite & Parts Online Shop."jelasnya.
Selain itu, Hexindo juga berupaya meningkatkan peluang penjualan dengan menyediakan berbagai jaringan produk yang Lebih luas. "Menawarkan Bell-ADT bersama dengan Excavator sebagai kesepakatan paket. Fokus pada bisnis mesin sewa dan bekas sebagai pengembangan pasar yang potensial. Mengembangkan unit pelengkap baru untuk memenuhi permintaan pelanggan,"ucapnya.