IQPlus, (02/03) - Bursa Efek Indonesia (BEI) menyampaikan bahwa pihaknya tengah memantau pergerakan saham PT Bank IBK Indonesia Tbk. (AGRS), PT Ifishdeco Tbk. (IFSH) dan Waran Seri I Lancartama Sejati Tbk (TAMA-W) karena terjadi peningkatan dinilai di luar kebiasaan.

Berdasarkan pengumuman BEI, saham IFSH, AGRS mengalami peningkatan harga di luar kebiasaan atau Unusual Market Activity (UMA) dan peningkatan aktivitas efek TAMA-W. Pengumuman UMA ini tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang-undangan di bidang pasar modal.

"Sehubungan dengan terjadinya Unusual Market Activity atas saham AGRS, IFSH dan TAMA-W, perlu kami sampaikan bahwa Bursa saat ini sedang mencermati perkembangan pola transaksi saham ini,"kata Lidia M Panjaitan, Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, dalam pengumuman tertulisnya di Jakarta, Senin.

Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal tanggal 26 Februari 2021 yang dipublikasikan melalui website BEI terkait penjelasan atas permintaan penjelasan Bursa untuk saham AGRS dan tanggal 22 Februari 2021 terkait penyampaian materi public expose tahunan saham IFSH serta tanggal 13 Februari 2021 terkait laporan bulanan registrasi pemegang efek untuk waran TAMA-w.

Oleh karena itu Bursa mengimbau para investor untuk memperhatikan jawaban AGRS, IFSH dan TAMA-W atas permintaan konfirmasi bursa. Selain itu, investor juga disarankan mencermati kinerja perusahaan dalam setiap keterbukaan informasi dan dihimbau untuk mengkaji kembali corporate action perusahaan tercatat apabila belum mendapat persetujuan pemegang saham.

"BEI juga menyarankan investor untuk mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan investasi," pungkasnya.