EmitenNews.com - Bank Capital (BACA) sepanjang 2024 meraup laba bersih Rp109,37 miliar. Surplus tipis 7,47 persen dari episode akhir 2023 senilai Rp101,76 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar ikut terkerek menjadi Rp5,48 dari sebelumnya Rp5,10. 

Pendapatan bunga Rp979,7 miliar, menanjak 16,79 persen dari posisi sama tahun sebelumnya Rp838,84 miliar. Beban bunga Rp1,03 triliun, mengalami penyusutan dari edisi sama tahun sebelumnya Rp1,18 triliun. Beban bunga bersih Rp52,84 miliar, terpangkas 84,77 persen dari sebelumnya senilai Rp347,16 miliar. 

Total pendapatan operasional lainnya Rp958,38 miliar, tumbuh minimalista 0,45 persen dari Rp954 miliar. Itu dari provisi dan komisi Rp875,44 miliar, melejit 81,29 persen dari Rp482,88 miliar. Keuntungan dari penjualan aset keuangan yang diklasifikasi tersedia untuk eijual, dan diperdagangkan Rp4,48 miliar, naik dari Rp3,03 miliar. 

Kerugian selisih kurs mata uang asing Rp11,13 miliar, bengkak 11.030 persen dari periode sama 2023 minus Rp101 juta. Lain-lain Rp89,59 miliar, anjlok 80,86 persen dari Rp468,19 miliar. Pembentukan cadangan penurunan nilai aset keuangan Rp21,73 miliar, susut dari Rp22,79 miliar. Total beban operasional lainnya Rp732,6 miliar, bengkak dari Rp438,6 miliar. 

Itu terdiri dari beban gaji dan tunjangan Rp210,18 miliar, turun dari Rp212,79 miliar. Beban umum dan administrasi RpRp530,01 miliar, bengkak dari Rp244,88 miliar. Kerugian dari aset keuangan yang diklasifikasi tersedia untuk dijual dan diukur pada nilai wajar melalui laba rugi Rp7,6 miliar, mengalami penyusutan dari Rp19,07 miliar. 

Laba operasional Rp151,2 miliar, tumbuh tipis dari Rp145,43 miliar. Total ekuitas Rp6,62 triliun, melesat 95 persen dari akhir tahun sebelumnya Rp3,39 triliun. Jumlah liabbilitas Rp15,96 triliun, bertambah dari akhir 2023 sebesar Rp15,86 triliun. Total aset Rp22,59 triliun, menanjak 17 persen dari edisi tahun sebelumnya Rp19,25 triliun.