Jakarta, CNBC Indonesia - Emiten jasa telekomunikasi, PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), berencana membagikan dividen kepada pemegang saham dan sudah disetujui besarannya dalam RUPST pada 19 Juni pekan lalu. Telkom akan membagikan dividen total Rp 15,26 triliun atau Rp 154,06/saham.

Besaran nilai dividen itu setara dengan 81,78% dari total laba bersih yang diraup pada 2019. Sepanjang tahun 2019, perusahaan ini membukukan laba bersih Rp 18,66 triliun. Angka tersebut tumbuh 3,5% dari capaian periode tahun sebelumnya.

Sebagai perbandingan, dalam RUPST tahun buku 2018 pada 24 Mei 2019, pemegang saham TLKM menyetujui pembagian dividen Rp 16,23 triliun, setara 90% laba bersih.

Dewi Simatupang, AVP Reporting dan Compliance Telkom, mengatakan laba bersih yang didapat diatribusikan kepada entitas induk Telkom pada 2019 mencapai Rp 18,66 triliun, sementara saldo laba ditahan yang tidak dibatasi penggunaannya yakni mencapai Rp 76,15 triliun dan total ekuitas Rp 117,25 triliun.

"Maka jumlah dividen untuk tahun buku 2019 yakni Rp 154,06/saham dengan nilai Rp 15,26 triliun, tak ada dividen interim," katanya, dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Rabu (24/6/2020).

Mengacu data BEI, pada pukul 13.29 WIB, Rabu ini, saham Telkom naik 2,56% di posisi Rp 3.210/saham dengan kapitalisasi pasar Rp 317,99 triliun. Sebulan terakhir saham Telkom naik tipis 1,26%.

Berikut jadwal pembagian dividen Telkom untuk tahun buku 2019.

• Tanggal Cum Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 29 Juni 2020
• Tanggal Ex Dividen di Pasar Reguler dan Pasar Negosiasi: 30 Juni 2020
• Tanggal Cum Dividen di Pasar Tunai 1: Juli 2020
• Tanggal Ex Dividen di Pasar Tunai: 2 Juli 2020
• Tanggal Daftar Pemegang Saham (DPS) yang Berhak atas Dividen Tunai: 1 Juli pukul 16.15 WIB
• Tanggal Pembayaran Dividen: 23 Juli 2020