IQPlus, (11/2) - PT Smartfren Telecom Tbk (FREN) meraih pendapatan usaha sebesar Rp11,41 triliun hingga periode 31 Desember 2024 turun dari pendapatan usaha Rp11,65 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Selasa menyebutkan, beban usaha naik menjadi Rp11,72 triliun dari Rp11,11 triliun membuat rugi usaha diderita Rp309,34 miliar usai meraih laba usaha Rp543,70 miliar.

Beban lain-lain bersih naik menjadi Rp977,01 miliar dari Rp458,56 miliar dan rugi sebelum pajak tercatat Rp1,28 triliun dari laba sebelum pajak yang diraih Rp85,13 miliar tahun sebelumnya.

Rugi tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp1,29 triliun dari rugi tahun berjalan yang diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp108,92 miliar tahun sebelumnya.

Jumlah liabilitas mecapai Rp21,73 triliun hingga periode 31 Desember 2024 turun dari jumlah liabilitas Rp29,37 triliun hingga periode 31 Desember 2023. Jumlah aset turun menjadi Rp43,18 triliun hingga periode 31 Desember 2024 dari jumlah aset Rp45,04 triliun hingga periode 31 Desember 2023.