IQPlus, (30/7) - PT Pertamina Geothermal Energy Tbk (PGEO) meraih pendapatan sebesar USD204,85 juta hingga periode 30 Juni 2025 naik dari pendapatan USD203,76 juta di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Rabu menyebutkan, beban pokok pendapatan naik menjadi USD83,49 juta dari USD77,78 juta dan laba bruto turun menjadi USD121,35 juta dari laba bruto USD125,98 juta.

Laba usaha turun menjadi USD109,70 juta dari laba usaha USD112,80 juta. Laba sebelum beban pajak tercatat USD97,41 juta turun dari laba sebelum beban pajak USD138,38 juta terutama usai dideritanya rugi kurs sebesar USD13,44 juta usai meraih laba kurs USD16,82 juta.

Laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun menjadi USD68,95 juta dari laba tahun berjalan yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk USD96,27 juta tahun sebelumnya.

Jumlah liabilitas naik menjadi USD1,10 miliar hingga periode 30 Juni 2025 dari jumlah liabilitas USD988,65 juta hingga periode 31 Desember 2024. Jumlah aset mencapai USD3,04 miliar hingga periode 30 Juni 2025 naik dari jumlah aset USD2,99 miliar hingga periode 31 Desember 2024.