IQPlus, (6/4) - PT Adhi Karya Tbk (ADHI) mencatat pendapatan Rp10,83 triliun hingga periode 31 Desember 2020 turun dari pendapatan Rp15,31 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Menurut laporan keuangan perseroan Selasa disebutkan, laba bruto turun menjadi Rp1,74 triliun dari laba bruto Rp2,34 triliun.

Beban usaha menjadi Rp728,68 miliar turun dari beban usaha Rp894,07 miliar sedangkan laba usaha tercatat sebesar Rp1 triliun turun dari laba usaha Rp1,44 triliun.

Laba sebelum pajak diraih Rp39,74 miliar turun tajam dari laba sebelum pajak Rp686,49 miliar dimana bagian laba ventura bersama turun menjadi Rp156,79 miliar dari laba Rp340,16 miliar dan beban keuangan naik menjadi Rp794,52 miliar dari beban keuangan Rp563,79 miliar.

Laba yang diatribusikan ke pemilik entitas induk diraih Rp23,98 miliar turun dari laba yang diatribusikan ke pemilik entitas induk tahun sebelumnya yang Rp663,81 miliar.

Total aset perseroan mencapai Rp38,09 triliun hingga periode 31 Desember 2020 naik dari Rp36,52 triliun hingga periode 31 Desember 2019.