FAC News
Laba dan Pendapatan Jeblok, Ini Kinerja WEHA 2024
EmitenNews.com - Weha Transportasi Indonesia (WEHA) sepanjang 2024 membukukan laba bersih Rp28,25 miliar. Turun tipis 10,93 persen dari periode sama tahun sebelumnya senilai Rp31,72 miliar. Oleh sebab itu, laba per saham dasar ikut merosot menjadi Rp19 dari sebelumnya Rp22.
Pendapatan bersih Rp304,36 miliar, turun 13,92 persen dari episode sama tahun sebelumnya Rp267,16 miliar. Beban pokok pendapatan Rp191,84 miliar, bengkak dari Rp159,44 miliar. Laba kotor tercatat sebesar Rp112,51 miliar, mengalami lompatan dari fase akhir tahun sebelumnya Rp107,72 miliar.
Total beban usaha Rp69,04 miliar, bertambah dari Rp61,59 miliar. Itu terdiri dari beban penjualan Rp5,75 miliar, susut dari Rp6,25 miliar. Beban umum dan administrasi Rp63,29 miliar, bengkak dari Rp55,33 miliar. Laba usaha terkumpul Rp43,47 miliar, berkurang signifikan dari akhir tahun sebelumnya Rp46,13 miliar.
Beban lain-lain bersih Rp4,92 miliar, susut dari Rp5,4 miliar. Itu meliputi keuntungan penjualan aset tetap Rp4,69 miliar, surplus dari Rp3,36 miliar. Pendapatan bbungan Rp809,22 juta, naik dari Rp695,76 juta. Ekuitas atas rugi bersih entitas asosiasi Rp5,78 juta dari nihil. Rugi selisih kurs Rp1,39 juta dari Rp252,05 ribu.
Beban bunga Rp9,65 miliar, bengkak dari Rp8,12 miliar. Lainnya bersih Rp768,1 juta, susut dari Rp1,32 miliar. Laba sebelum pajak Rp38,54 miliar, turun dari Rp40,73 miliar. Beban pajak bersih Rp10,27 miliar, bengkak dari Rp8,99 miliar. Laba tahun berjalan Rp28,26 miliar, susut dari Rp31,73 miliar.
Jumlah ekuitas tercatat Rp247,22 miliar, mengalami lompatan dari akhir tahun sebelumnya Rp228,14 miliar. Total liabilitas terkumpul Rp130,65 miliar, bengkak dari akhir 2023 sebesar Rp123,67 miliar. Jumlah aset terakumulasi senilai Rp377,88 miliar, melesat dari episode sama tahun sebelumnya Rp351,81 miliar.