IQPlus, (24/11) - PT Indofarma Tbk (INAF) meraih penjualan bersih Rp904,89 miliar hingga periode 30 September 2022 turun dari penjualan bersih Rp1,49 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Kamis menyebutkan, beban pokok penjualan turun menjadi Rp828,55 miliar dari Rp1,00 triliun dan laba bruto turun menjadi Rp76,34 miliar dari laba bruto Rp496,79 miliar tahun sebelumnya.

Rugi usaha diderita sebesar Rp160,11 miliar dari laba usaha yang diraih Rp48,48 miliar tahun sebelumnya sedangkan rugi sebelum pajak diderita Rp189,09 miliar dari laba sebelum pajak Rp18,93 miliar tahun sebelumnya.

Rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk tercatat Rp183,11 miliar usai mencatat laba Rp2,82 miliar tahun sebelumnya dan rugi per saham diderita Rp59,08 dari laba per saham Rp0,91 tahun sebelumnya.

Jumlah liabilitas mencapai Rp1,49 triliun hingga periode 30 September 2022 turun dari jumlah liabilitas Rp1,50 triliun hingga periode 31 Desember 2021 dan jumlah aset mencapai Rp1,81 triliun hingga periode 30 September 2022 turun dari jumlah aset Rp2,01 triliun hingga periode 31 Desember 2021.