EmitenNews.com - Emiten yang bergerak di bidang investasi, milik Boy Thohir dan Saratoga Grup yaitu PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) menyampaikan bahwa telah menghentikan penawaran umum obligasi berkelanjutan II yang telah mendapatkan persetujuan OJK pada November 2023 dengan target dana Rp5 triliun.

LIm Na Lie Corporate Secretary PALM dalam keterangannya Kamis (11/9) menjelaskan bahwa, sejak tanggal pernyataan efektif, perseroan telah menawarkan dan menerbitkan obligasi di bawah program obligasi berkelanjutan II sebesar Rp2,965 triliun dalam lima tahap.

Tahap I berjumlah Rp157,82 miliar, tahap II berjumlah Rp675,08 miliar, tahap III sebesar Rp1,10 triliun, tahap IV Rp612,20 miliar serta tahap V sebesar Rp420 miliar.

Adapun sisa target dana yang belum dihimpun pada obligasi berkelanjutan II sebesar Rp2,03 triliun.

Penghentian Obligasi Berkelanjutan II dilakukan karena Perseroan berencana untuk menerbitkan program Penawaran Umum Berkelanjutan Obligasi lainnya sesuai dengan kebutuhan dan strategi keuangan jangka panjang Perseroan.

Sebagai informasi, pada perdagangan hari ini saham PALM  turun Rp4 atau melemah 0,96 persen ke level Rp414 per lembar saham.
Saham PALM dalam enam bulan bergerak naik 47,3 persen dari Rp300 per lembar saham pada 11 Maret 2025.

Pemilik dan pengendali utama PT Provident Investasi Bersama Tbk (PALM) adalah PT Provident Capital Indonesia dengan kepemilikan saham sekitar 55,81% hingga akhir 2024. Garibaldi Thohir (sekitar 15,40%) dan PT Saratoga Sentra Business (sekitar 8,99%). Sedangkan kepemilikan publik 8,56%.