EmitenNews.com - Petrosea (PTRO) mengemas kontrak USD29,07 juta atau Rp485,4 miliar. Itu dapat anak usaha yaitu Scan-Bilt Pte. Ltd., dari Aster Chemicals & Energy Pte. Ltd. (Aster). Transaksi perjanjian telah diteken pada 17 Desember 2025. 

Berdasar perjanjian, Scan-Bilt menyediakan layanan Engineering, Procurement & Construction (EPC), khususnya pada lingkup pekerjaan sipil pada fasilitas Aster Bukom Chemicals & Energy Complex dan Aster Jurong Island Chemical Complex di Pulau Bukom, dan Pulau Jurong Singapura.

Selain itu, Scan-Bilt juga memperoleh Letter of Award untuk lingkup pekerjaan Integrated Facilities Management (IFM) dari Aster untuk kedua fasilitas tersebut. Jangka waktu pekerjaan selama 24 bulan. Fasilitas Aster di Pulau Bukom dan Pulau Jurong merupakan pusat produksi terpadu untuk kegiatan pengilangan, dan petrokimia di Singapura terhubung melalui pipa bawah laut.

Aster Bukom memiliki fasilitas kilang, dan cracker etilena, sedang Aster Jurong fokus pada produksi berbagai petrokimia utama seperti ethylene oxide, ethoxylates, styrene monomer, dan propylene oxide. Sebagai anak usaha, Scan-Bilt memperoleh dukungan penuh dari grup Petrosea.

Ya, Petrosea merupakan perusahaan multidisiplin terkemuka dengan rekam jejak lebih dari lima dekade dalam menyediakan layanan terintegrasi dari hulu hingga hilir. Mencakup EPC, jasa pertambangan, EPCI lepas pantai, logistik untuk industri pertambangan, minyak & gas di kawasan Asia Pasifik dan Oseania, termasuk Singapura dan Papua Nugini.

Perjanjian, dan perolehan Letter of Award itu, akan memberi dampak positif terhadap peningkatan kinerja, merupakan bagian dari ekspansi bisnis, dan pengembangan usaha melalui strategi diversifikasi usaha. 

”Perseroan secara konsisten terus mengupayakan penciptaan nilai tambah bagi seluruh pemegang saham, pemangku kepentingan lainnya di masa sekarang, dan akan datang,” tegas Anto Broto, Corporate Secretary Petrosea.