EmitenNews.com - Bank JTrust (BCIC) sepanjang kuartal pertama 2025 mencatat laba Rp87,83 miliar. Menanjak 99,56 persen dari episode sama tahun lalu senilai Rp44,01 miliar. Dengan hasil itu, laba per saham dasar dan dilusian menjadi Rp4,85 dari sebelumnya Rp2,43. 

Pendapatan bunga bersih Rp181,2 miliar, melorot dari posisi sama tahun lalu Rp197,27 miliar. Itu terdiri dari pendapatan bunga Rp735,21 miliar, surplus dari Rp724,54 miliar. Lalu, beban bunga terkumpul Rp554,01 miliar, mengalami pembengkakan dari edisi sama 2024 sebesar Rp527,27 miliar. 

Jumlah pendapatan operasional lainnya Rp93,03 miliar, mengalami lompatan signifikan dari posisi sama tahun lalu Rp16,13 miliar. Terbesar dari penerimaan dukungan operasional Rp50 miliar dari nihil. Provisi, administrasi, dan penalti pinjaman yang diberikan Rp25,46 miliar, melesat dari Rp5,59 miliar. Keuntungan kurs mata uang asing Rp7,26 miliar dari Rp5,81 miliar. 

Total beban operasional lainnya Rp187,34 miliar, bengkak dari Rp170,29 miliar. Itu meliputi beban umum dan administrasi Rp91,06 miliar, bengkak dari Rp82,69 miliar. Gajo dan tunjangan Rp90,22 miliar, bengkak dari Rp85,42 miliar. Laba operasional Rp86,89 miliar, melonjak dari sebelumnya Rp43,1 miliar. 

Ekuitas bersih Rp3,89 triliun, melejit dari akhir 2024 sebesar Rp3,79 triliun. Defisit Rp12,23 triliun, turun tipis dari Rp12,31 triliun. Jumlah liabilitas Rp37,2 triliun, bengkak dari posisi akhir tahun lalu Rp36,46 triliun. Total aset Rp41,09 triliun, menanjak dari akhir 2024 sebesar Rp40,25 triliun.