IQPlus, (24/4) - Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini tengah mencermati pola transaksi pada saham PT Superkrane Mitra Utama Tbk. (SKRN) karena terjadi penurunan harga saham di luar kebiasaan (Unusual Market Activity).

PH Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Zakky Ghufron pada keterbukaan Informasi Selasa (23/4) menuturkan bahwa Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang - undangan di bidang Pasar Modal.

Informasi terakhir mengenai mengenai Perusahaan Tercatat pada tanggal 19 April 2024 pada saham HILL tentang pemberitahuan rencana Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan.

Sehubungan dengan terjadinya UMA atas perdagangan saham SKRN maka BEI meminta para investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa dan menghimbau agar para investor mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana corporate action perseroan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS.

Zakky menambahkan Investor juga diharapkan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi pada saham SKRN.