APLN Siap Percepat Pembangunan Proyek Propertinya Di IKN

FAC News

Ini Penyebab Pekerjaan untuk GMFI Justru Naik di Saat Bisnis Penerbangan Tertekan

Administrator - 09/03/2020 09:24

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Wabah virus korona menyebabkan bisnis maskapai penerbangan tertekan. Namun bagi PT Garuda Maintenance Facility Aero Asia Tbk (GMFI), yang menyediakan jasa perawatan pesawat, wabah mendatangkan tambahan pekerjaan perawatan pesawat.

Direktur Utama PT GMF Aero Asia Tbk Tazar Marta Kurniawan menyebutkan, wabah korona menyebabkan sejumlah negara menutup fasilitas perawatan pesawat terhadap negara lain. "Seperti China dengan paparan korona tertinggi," jelas dia, Jumat (6/3).

Sejauh ini, GMFI sudah mendapatkan limpahan pekerjaan dari pelanggan yang selama ini mendapatkan perawatan di China. Sudah ada tiga pesawat yang segera masuk jadwal perawatan pada2020. "Ini customer dadakan, di luar jadwal tahun ini dan selama ini menjadi konsumen di negara lain," tambah Tazar.

GMFI akan berusaha menambah "pasien" baru bersamaan dengan besarnya peluang pasar perawatan pesawat. Mereka akan memaksimalkan 25 line.Perinciannya adalah hanggar 1, 3, dan 4 di GMF Aero Asia dengan total 21 line. Kemudian Merpati Maintenance Facility dua line, Pondok Cabe satu line dan di Denpasar satu line.

Tazar menganalisis, limpahan pekerjaan ini akan menambah komposisi perawatan dari luar negeri. Per Desember 2019, komposisi pemeliharaan pesawat sebanyak 71% dari luar negeri atau non Grup Garuda. "Kami mengharapkan komposisi 71% bisa bertambah, kemungkinan menjadi 85% nantinya," ujar dia.

Filter