IQPlus, (30/7) - PT Waskita Karya Tbk (WSKT) mencatat pendapatan usaha sebesar Rp2,17 triliun hingga periode 31 Maret 2024 turun dari pendapatan usaha Rp2,73 triliun di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Kamis menyebutkan, beban pokok pendapatan turun menjadi Rp1,86 triliun dari Rp2,33 triliun dan laba bruto turun menjadi Rp316,78 miliar dari laba bruto Rp400,43 miliar.

Laba sebelum beban keuangan turun menjadi Rp123,22 miliar dari laba sebelum beban keuangan Rp486,82 miliar. Beban keuangan naik menjadi Rp1,09 triliun dari Rp703,96 miliar dan bagian rugi entitas asosiasi tercatat Rp59,83 miliar turun dari Rp131,84 miliar.

Rugi sebelum pajak tercatat Rp1,03 triliun meningkat dari rugi sebelum pajak Rp348,99 miliar tahun sebelumnya. Rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk naik menjadi Rp939,55 miliar dari rugi yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp374,93 miliar.

Total liabilitas mencapai Rp81,57 triliun hingga periode 31 Maret 2024 turun dari total liabilitas Rp83,99 triliun hingga periode 31 Desember 2023. Total aset mencapai Rp92,20 triliun hingga periode 31 Maret 2024 turun dari total aset Rp95,59 triliun hingga periode 31 Desember 2023.