APLN Siap Percepat Pembangunan Proyek Propertinya Di IKN

FAC News

SUPER ENERGY (SURE) TEKEN PERJANJIAN JUAL BELI GAS DENGAN PERTAMINA

Administrator - 17/01/2025 14:58

IQPlus, (17/1) - Emiten yang bergerak dibidang Perdagangan Minyak, Gas Bumi dan Bidang Investasi, PT Super Energy Tbk. (SURE) menyampaikan bahwa pada tanggal 15 Januari 2025 telah terdapat informasi atau fakta material.

Corporate Secretary SURE, Andre Rachman menuturkan, entitas anak Perseroan yaitu PT Sumber Aneka Gas (SAG) yang sebelumnya telah memperoleh alokasi gas bumi dengan sumber gas di Sumur Sumber 1-A, Wilayah Kerja Tuban (Lapangan Sumber) dari Pemerintah dan pada tanggal 15 Januari 2025, telah menandatangani Perjanjian Jual Beli Gas (PJBG) untuk pemanfaatan alokasi gas Lapangan Sumber.

Andre mengatakan, PJBG tersebut ditandatangani SAG selaku Pembeli dan PT Pertamina Hulu Energi Tuban East Java (PHETEJ) selaku Penjual untuk memenuhi kebutuhan industri sesuai alokasi yang ditetapkan oleh Pemerintah dengan total volume kontrak sebesar 71,01 BSCF hingga 31 Desember 2036.

"Pemanfaatan alokasi gas Lapangan Sumber ini merupakan bentuk komitmen SAG dan PHETEJ Bersama Pemerintah dan SKK Migas untuk menyalurkan kebutuhan energi gas untuk kebutuhan industri domestik di Indonesia," katanya.

Menurut Andre, dampak terhadap adanya tambahan supply gas baru dari Lapangan Sumber secara langsung akan memberikan dampak positif terhadap pasokan gas yang dimiliki grup Perseroan guna mendukung pemberian pasokan gas yang stabil untuk para konsumen gas Perseroan.

"Saat ini SAG sedang mengerjakan pembangunan Mini LNG Plant yang diharapkan akan dapat diselesaikan akhir tahun 2025 ini. Secara tidak langsung Perseroan melalui SAG selaku entitas anaknya juga turut berkontribusi dalam memberikan sumber energi untuk keberlanjutan industri para konsumen gas grup Perseroan yang menopang pertumbuhan ekonomi Indonesia," tuturnya.

Dengan ditandatanganinya PJBG ini, kata Andre, entitas anak Perseroan yaitu SAG akan terikat pada suatu perjanjian jual beli gas dengan PHETEJ hingga 31 Desember 2036.

"Pada saat ketika gas dari Lapangan Sumber sudah dapat dialirkan, diproses dan dijual, diharapkan Langkah ini akan dapat memberi dampak positif secara keuangan dan diharapkan akan dapat memperbaiki posisi keuangan Perseroan," pungkasnya.

Filter