IQPlus, (20/9) - PT. Harum Energy Tbk. (HRUM) telah menggelar Rapat Umum Para Pemegang Saham Luar Biasa pada tanggal 17 September 2024.

Rapat Umum Pemegang Saham Telah memenuhi kuorum karena dihadiri oleh pemegang saham yang mewakili 11.601.987.934 saham atau 87,127% dari seluruh saham dengan hak suara yang sah yang telah dikeluarkan oleh Perseroan, sesuai dengan Anggaran Dasar Perseroan dan Peraturan Perundangan yang berlaku.

Ray A. Gunara Direktur Utama HRUM dalam keterangan tertulisnya Kamis (19/9) menuturkan bahwa RUPST agenda I menyetujui rencana Perseroan untuk melakukan pembelian kembali (buyback) saham Perseroan yang telah dikeluarkan dan tercatat di Bursa Efek Indonesia, dengan anggaran biaya maksimal sebesar Rp1.000.000.000.000.

Aksi korporasi ini akan digelar dalam jangka waktu paling lama 12 bulan setelah tanggal RUPSLB ini, dimulai tanggal 18 September 2024 sampai dengan dan termasuk tanggal 17 September 2025.

Manajemen HRUM dalam keterangan tertulisnya Jumat (9/8) menuturkan bahwa Aksi korporasi ini dilakukan dengan pertimbangan HRUM berniat untuk meningkatkan nilai investasi pemegang saham antara lain dengan mengembalikan sebagian kelebihan arus kas bersih kepada pemegang sahamnya melaui buyback saham serta bertujuan untuk memberikan fleksibilitas untuk mencapai struktur permodalan yang lebih efisien sehingga memungkinkan HRUM menurunjan keseluruhan biaya modal dan meningkatkan laba per saham (EPS) dan Return of Euity secara berkelanjutan.

HRUM meyakini bahwa buyback diharapkan tidak berdampak terhadap kegiatan usaha dan operasional HRUM secara negatif terhadap likuiditas, permodalan serta status sebagai perusahaan terbuka.