IQPlus, (23/1) - PT Multisarana Intan Eduka Tbk. (MSIE) emiten Bidang real estat dan aktivitas penyewaan dan sewa guna usaha tanpa hak opsi, ketenagakerjaan, agen perjalanan dan penunjang usaha lainnyamenyampaikan laporan realisasi penggunaan dana hasil penawaran umum perdana saham (IPO) per tanggal 31 Desember 2023.

Imanuel Herman Prawiromaruto Direktur utama MSIE dalam keterangan tertulisnya Selasa (23/1) menyampaikan bahwa Perseroan memperoleh hasil IPO efektif tanggal 31 Juli 2023 sebesar Rp36 miliar dengan biaya sebesar Rp3,15 miliar. Dengan demikian maka MSIE endapatkan hasil bersih IPO sebesar Rp32,8 miliar.

Selanjutnya MSIE merealisasikan dana IPO sebesar Rp5,16 milar untuk pengadaan lahan dan modal kerja sebesar Rp6,47 miliar. Dengan realisasi penggunaan dana IPO maka MSIE sudah menggunakan sebesar Rp11,6 miliar.

MSIE masih menyimpan sisa dana IPO sebesar Rp21,2 miliar dengan rincian sebagai deposito sebesar Rp17 miliar di Bank Nobu, BPR Dwicahya Nusaperkasa, dan MNC Bank serta BRI dengan bunga 5,75% hingga 6,75% serta sebagai Giro di Bank BCA sebesar Rp4,2 miliar.

Sebagai informasi, MSIE resmi gelar IPO pada tanggal 10 Agustus 2023 dengan melepas sebanyak 360.000 lembar saham dengan nilai nominal Rp10 per saham dan harga pelaksanaan sebesar Rp100 per saham serta meraih dana IPO sebesar Rp36 miliar. (end)