IQPlus, (22/4) - PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC) akan melaksanakan pembelian kembali (buyback) saham dalam waktu paling lama 12 bulan setelah tanggal Rapat Umum pemegang saham (RUPS) melalui perdagangan di Bursa Efek Indonesia.

Dalam keterangan tertulisnya Manajemen MEDC Jumat (19/4) menyampaikan bahwa MEDC akan buyback dengan menyiapkan anggaran sebesar Rp200 miliar atau setara US$12,5 juta (dengan asumsi kurs Rp16.000 per USD). Dana tersebut termasuk biaya transaksi, biaya pedagang perantara dan biaya lainnya yang diperkirakan sebesar Rp 225.000.000.

Lebih lanjut Manajemen MEDC memaparkan perkiraan jumlah saham dalam Pembelian Kembali Saham adalah 100.000.000 saham atau 0.398% dari modal ditempatkan dan disetor Perseroan sehingga tidak akan melebihi 10% saham termasuk saham treasuri Perseroan saat ini. MEDC telah menunjuk PT BRI Danareksa Sekuritas, selaku perusahaan sekuritas yang ditunjuk untuk melakukan buyback

"Aksi korporasi ini akan memberikan fleksibilitas yang lebih besar bagi Perseroan dalam mengelola modal dan memaksimalkan pengembalian kepada pemegang saham. Dengan mempertimbangkan pertumbuhan dan perluasan usahanya buyback juga akan memfasilitasi pengembalian kelebihan kas dan dana bagi pemegang saham dengan cara yang efektif dan efisien,"tuturnya.

MEDC juga memperkirakan tidak terdapat dampak negatif yang material yang dapat menyebabkan penurunan pendapatan atas pelaksanaan buyback dikarenakan Perseroan memiliki modal kerja dan arus kas yang cukup untuk melakukan buyback dan harga penawaran untuk membeli kembali saham harus lebih rendah atau sama dengan harga transaksi yang terjadi sebelumnya.

Pengalihan saham hasil Pembelian Kembali Saham rencananya akan diimplementasikan melalui program kepemilikan saham berupa Program Pemberian Saham kepada Karyawan (ESAP) dan program Pemberian Saham kepada Manajemen (MSAP) untuk dapat dibagikan kepada karyawan dan manajemen Perseroan, Perusahaan Anak dan perusahaan afiliasi dan tidak akan mempengaruhi kegiatan usaha dan operasional karena Perseroan telah memiliki modal kerja yang cukup baik untuk menjalankan kegiatan usahanya.

Manajemen MEDC menambahkan untuk melancarkan aksi korporasi ini maka MEDC akan meminta persetujuan pemegang saham dalam Rapat Umum pemegang saham (RUPS) yang akan digelar pada tanggal 30 Mei 2024.