IQPlus, (30/9) - PT Jaya Agra Wattie Tbk (JAWA) mencatat penjualan sebesar Rp405,72 miliar hingga periode 30 Juni 2024 turun dari penjualan Rp446,72 miliar di periode yang sama tahun sebelumnya.

Laporan keuangan perseroan Senin menyebutkan, beban pokok pejualan turun menjadi Rp388,99 miliar dari Rp469,08 miliar dan laba kotor diraih Rp16,72 miliar usai mencatat rugi kotor Rp22,36 miliar tahun sebelumnya.

Beban usaha naik tipis menjadi Rp27,17 miliar dari Rp27,10 miliar dan rugi usaha diderita sebesar Rp10,44 miliar meski lebih rendah dari rugi usaha Rp49,46 miliar tahun sebelumnya.

Beban lain-lain neto tercatat Rp121,05 miliar turun dari beban lain-lain neto Rp126,33 miliar yang membuat rugi sebelum pajak tercatat mencapai Rp131,49 miliar turun dari rugi sebelum pajak Rp175,79 miliar.

Rugi neto yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk turun menjadi Rp121,76 miliar dari rugi neto yang dapat diatribusikan ke pemilik entitas induk Rp172,60 miliar tahun sebelumnya.

Total liabilitas mencapai Rp2,74 triliun hingga periode 30 Juni 2024 naik dari total liabilitas Rp2,67 triliun hingga periode 31 Desember 2023. Total aset tercatat Rp3,73 triliun hingga periode 30 Juni 2024 naik dari total aset Rp3,65 triliun hingga periode 31 Desember 2023.