IQPlus, (24/10) - Bursa Efek Indonesia (BEI) saat ini tengah mencermati pola transaksi pada 2 emiten yaitu PT Bukit Darmo Property Tbk (BKDP) dan PT Bima Sakti Pertiwi Tbk (PAMG).

Kepala Divisi Pengawasan Transaksi BEI, Yulianto Aji Sadono pada BEI pada keterbukaan Informasi Senin (23/10) menuturkan bahwa Pengumuman UMA tidak serta merta menunjukkan adanya pelanggaran terhadap peraturan perundang - undangan di bidang Pasar Modal.

Yulianto menjelaskan UMA pada saham BDKP dan PAMG karena peningkatan harga saham yang signifikan. dan Informasi terakhir mengenai Perusahaan Tercatat adalah informasi tanggal 16 dan 23 Oktober 2023 yang dipublikasikan melalui website PT Bursa Efek tentang ) tentang volatilitas transaksi pada kedua saham.

Sehubungan dengan terjadinya UMA atas perdagangan saham BDKP dan PAMG maka BEI meminta para investor untuk memperhatikan jawaban perusahaan tercatat atas permintaan konfirmasi Bursa dan menghimbau agar para investor mencermati kinerja perusahaan tercatat dan keterbukaan informasinya, serta mengkaji kembali rencana corporate action perseroan apabila belum mendapatkan persetujuan RUPS.

Yulianto menambahkan Investor juga diharapkan mempertimbangkan berbagai kemungkinan yang dapat timbul di kemudian hari sebelum melakukan pengambilan keputusan investasi pada ketiga saham tersebut.